BahteraBerita.com – Baju putih selalu menjadi simbol kebersihan, profesionalisme, dan gaya elegan. Baik untuk ke kantor, acara resmi, maupun tampilan kasual, warna putih selalu berhasil memberikan kesan segar dan rapi. Namun, musuh utama baju putih adalah warna kuning yang muncul seiring waktu.
Masalah ini sering muncul karena berbagai faktor, mulai dari paparan sinar matahari, keringat, jenis air, hingga cara mencuci dan menyimpan yang salah. Untungnya, ada cara mudah untuk menjaga baju putih agar tetap cerah dan awet tanpa harus menggunakan pemutih keras yang bisa merusak kain. Yuk, simak lima tips penting berikut ini!
1. Pisahkan Baju Putih dan Berwarna Saat Mencuci
Kesalahan paling umum yang sering dilakukan adalah mencampur baju putih dengan pakaian berwarna dalam satu cucian. Warna dari pakaian lain bisa luntur dan menempel pada kain putih, membuat warnanya kusam bahkan berubah menjadi kekuningan.
Agar baju putih tetap bersih, selalu pisahkan cucian berdasarkan warna. Selain itu, segera cuci baju putih setelah dipakai, terutama jika terkena keringat. Noda yang dibiarkan terlalu lama bisa menempel dan sulit dihilangkan.
Gunakan air dingin saat mencuci, karena air panas justru bisa mempercepat proses oksidasi yang menyebabkan kain putih menguning.
2. Gunakan Deterjen Khusus untuk Pakaian Putih
Tidak semua deterjen cocok untuk mencuci baju putih. Pilih deterjen yang khusus diformulasikan untuk pakaian putih, karena biasanya mengandung bahan pencerah optik yang menjaga warna tetap bersinar.
Hindari penggunaan deterjen secara berlebihan. Terlalu banyak deterjen bisa meninggalkan residu yang menumpuk di serat kain dan membuat warna putih tampak kusam. Ikuti petunjuk penggunaan di kemasan dan pastikan deterjen benar-benar larut sebelum mencuci.
3. Hindari Penggunaan Pemutih Klorin
Baca Juga: Lihat! Ada Animasi Tersembunyi di Xiaomi HyperOS — Bikin Pengguna Kaget Sekaligus Kagum!
Banyak orang mengira pemutih adalah solusi terbaik untuk menjaga pakaian tetap putih. Faktanya, pemutih berbahan dasar klorin bisa membuat baju lebih cepat rusak dan menguning. Reaksi kimia antara klorin dan mineral dalam air bisa menghasilkan noda kekuningan yang sulit dihilangkan.
Sebagai gantinya, gunakan pemutih berbahan oksigen atau bahan alami seperti cuka putih dan baking soda.
Campurkan ½ cangkir cuka putih ke dalam air bilasan terakhir untuk menjaga kecerahan dan menghilangkan bau tak sedap — tanpa merusak serat kain.
4. Hindari Menjemur di Bawah Sinar Matahari Langsung
Menjemur di bawah terik matahari memang mempercepat proses pengeringan, tapi paparan sinar UV yang terlalu kuat dapat merusak serat kain dan menyebabkan warna putih memudar atau menguning.
Cobalah menjemur baju putih di tempat teduh yang tetap memiliki sirkulasi udara baik. Jika harus menjemur di bawah matahari, cukup sebentar saja — angkat segera begitu kering. Hindari menjemur terlalu lama agar warna putih tidak berubah.
5. Simpan Baju Putih di Tempat yang Kering dan Bersih
Penyimpanan yang salah juga bisa membuat baju putih menguning. Tempat yang lembap dapat memicu pertumbuhan jamur dan bakteri penyebab noda kuning serta bau apek.
Sebelum menyimpan, pastikan baju benar-benar kering. Simpan di lemari bersih dan hindari kantong plastik karena bisa menjebak kelembapan. Gunakan sarung baju berbahan kain yang breathable agar sirkulasi udara tetap lancar dan pakaian terhindar dari debu.
Baju Putih Awet, Tampilan Tetap Elegan
Merawat baju putih memang butuh perhatian ekstra, tapi hasilnya sepadan. Dengan lima langkah sederhana di atas — mencuci dengan benar, memilih deterjen khusus, menghindari pemutih keras, menjemur dengan bijak, dan menyimpan di tempat yang tepat — kamu bisa menjaga baju putih tetap cerah, awet, dan bebas dari noda kuning.
Baju putih yang bersih dan segar tak hanya membuatmu tampak lebih rapi dan profesional, tapi juga meningkatkan rasa percaya diri. Jadi, mulai sekarang rawat baju putihmu dengan cara yang tepat, ya!
